(Jakarta – haltebus.com) Penampilan bus, untuk bus pariwisata sangat penting agar bisa menarik pelanggan. Beragam cara pun ditempuh operator bus pariwisata supaya busnya terlihat segar. Terkadang, kreasi mereka sendiri bisa mengubah tampilan dan nama versi mereka sendiri. Seperti yang dilakukan MTrans dengan satu unit busnya. “Kami menyebutnya New Concerto, tampilan lama kami ubah agar terlihat menarik,” ujar Manager Operasional MTrans, Rozi Yulianto kepada haltebus.com, Senin (16/5/2016). Rozi mengubah sedikit tampilan bus yang dibelinya dari seorang penjual bus. Perubahan yang sederhana tetapi bisa membuat siapapun kesulitan menebak apa bodi aslinya karena terkaburkan. Dilihat dari lampu depan, bus teridentifikasi sebagai Euroliner, begitu juga di bagian belakang, lampu Euroliner tetapi banyak juga digunakan oleh model yang lain. Sedangkan di bagian samping, sama sekali tak mencerminkan ciri khas bodi model Euroliner atau Skyliner, bukan pula Jetliner yang dibuat oleh Karoseri Rahayu Santosa. Perubahan minor itu cukup terasa signifikan mengubah tampilan. Apalagi ditambah dengan spion besar ala Eropa yang kerap disebut spion tanduk. Yang menebak New Concerto berasal dari modifikasi Euroliner boleh berbangga. Rozi mengakui, bodi asli bus yang dirombaknya memang berbasis Euroliner. Dia mengaku sengaja mengutak-atik ciri khas Euroliner di bagian samping agar bus terlihat menarik. Sedikit mengubah bisa menyegarkan tampilan bus yang sudah lewat masa edar penjualannya di Karoseri Rahayu Santosa ini. “Bagian samping saya ubah, garis aksen yang mewarnai kaca di atas pintu depan di sisi kiri-kanan diganti semua. Lalu saya minta dibuatkan list tipis yang terputus di ujung kaca samping tetapi mengarah ke depan mencapai ke bawan pintu,” ujarnya. Sederhana memang, tetapi apa yang dilakukan Rozi cukup menggoda. Setali tiga uang, Firman Fathul Rohman yang juga membeli bus berbodi Euroliner juga mengubah tampilan. Modifikasinya nyaris sama. Usut punya usut ternyata mereka berdua membeli bus di tempat yang sama dan berdiskusi bersama mengakali tampilan agar terlihat lebih baru. “Mas Rozi mengubah busnya terlebih dahulu, saya yang berikutnya,” kata Firman yang akrab disapa Enyon. Bus Hino RK-8JSNKA R-260, diubah Enyon dengan tampilan warna yang cerah. Warna putih dan hijau dipilihnya sebagai warna dominan. Motif batik diselipkan dalam stripping yang memotong garis bodi, menyilang dari bawah ke atas d bagian belakang bus. “Namanya Arandelle, supaya lebih mudah dihafal,” begitu dia menyebut busnya. Enyon membuat busnya berbeda dibandingkan bus MTrans. Dia yang terlihat menyolok ada di bagian lampu depan dan di bagian belakang bus. Pada lampu utama, ayah dua anak ini membuat lampu terlihat lebih tegas. Bagian dasar lampu dicat ulang dengan warna hitam yang tahan dengan panas. Lampu LED yang melingkari dua titik lampu utama yang diganti menjadi warna hijau khas Scorpion Holidays makin membuat tampilan menjadi lebih menarik. Di bagian belakang ada modifikasi yang sedikit ekstrim. Bagian kap mesin dipotong tepat di bawa saluran udara untuk ruang mesin. Pada bagian yang dipotong tadi diberi kaca ruang mesin jadi lebih jelas terlihat. Di malam hari ada lampu yang menyala di ruang mesin, sekedar menarik perhatian dan bisa menjadi penerang saat mengecek mesin. Modifikasi baik yang dilakukan Rozi maupun Enyon bertujuan satu, membuat busnya terlihat baru dan berbeda. Bagaimana tanggapan Karoseri Rahayu Santosa dengan modifikasi ini? Presiden Direktur PT. Rahayu Santosa, Andy S. Budiman mengaku terkejut dengan perubahan yang dihasilkan. Dia mengapresiasi kreatifitas pelanggan bus yang dibuat karoserinya. Apapun nama yang disematkan, dengan sedikit modifikasi bisa membuat bodi bus terlihat baru. “Kami memang senang dengan inovasi, kami sedang berpikir bagaimana agar produk kami dinamis. Selalu ada yang lain dari serial produk kami yang bisa membuat pelanggan dan siapapun yang melihatnya senang. Apa yang dilakukan pak Rozi dan pak Enyon kami apresiasi, produk kami terlihat bagus dengan sedikit modifikasi,” ujar Andi. Sumber : haltebus.com |
0 komentar:
Posting Komentar